Kami Melayani Penjualan Tiket Pesawat : Garuda, Sriwijaya, Batavia, Lion air

Kami melayani Penjualan Tiket Pesawat Secara online..

Lebih Cepat dan juga Praktis, Karena E-Ticket akan langsung kami kirim ke alamat email Anda.

TIDAK ADA MARK UP HARGA TIKET

( Sesuai Yang ditetapkan MASKAPAI Penerbangan )

Silahkan Anda Cek Tiket Promo Dengan Form Dibawah Ini !

Form Ini Digunakan HANYA UNTUK Mencari Tiket Promo,

Setelah ANDA Dapatkan, Pemesanan / Booking Tetap Dilakukan

Melalui Kami di Form Booking Lioni Tiket

LIONI TIKET
Jl.Bedukang raya No 18 Pangkalbalam
Pangkalpinang-Bangka

Rabu, 20 Juni 2012

Pakai Pesawat Jet, Garuda Indonesia Akan Pangkas Harga Tiket

PT
Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
melakukan terobosan dalam
penerbangan pesawat di tanah
air. Setelah berencana membeli
pesawat jet, maskapai pelat merah
ini akan memangkas harga tiket
penerbangan ke seluruh
Indonesia.

Direktur Pemasaran dan Penjualan
Garuda Indonesia Elisa
Lumbantoruan menjelaskan
Garuda Indonesia telah
menandatangani kerjasama
pembelian pesawat jet jenis CRJ
1000 NextGen dengan
Bombardier Aerospace,
perusahaan pembuat pesawat
asal Kanada. Dengan pesawat
tersebut, Garuda akan
menjalankan strategi Domestic
Hub Bypas. Cara ini
memungkinkan penerbangan ke
seluruh tujuan di Indonesia tanpa
transit.

"Intinya nanti, pesawat tidak akan
transit di hub. Pesawat akan
langsung menuju tujuan. Jika
tingkat isian pesawat penuh, maka
nanti harga tiket pesawat pasti
akan lebih murah dibandingkan
penerbangan biasa (dengan
transit)," kata Elisa di acara BUMN
Marketing Awards di Hotel
Borobudur Jakarta, Rabu
(20/6/2012).

Namun Elisa tidak menyebut
penurunan harga tiket untuk
penerbangan tiket ini. Sekaligus
prosentase penurunan harga
tiketnya. Tapi Elisa mengklaim
bahwa harga tiket akan
disesuaikan dengan harga pasar
dan faktor break event point
(BEP) perusahaan. Yang pasti,
Elisa menyebut harga tiket
pesawat jet akan lebih murah
dibanding pesawat dengan trasit.

Selama ini, Garuda Indonesia
memiliki tiga hub (tempat pesawat
transit) utama yaitu di Jakarta,
Surabaya dan Denpasar. Akhir
tahun nanti, hub akan ditambah
ke Medan, Balikpapan dan
Makassar. Hub tersebut sudah
dirancang untuk mewakili
kepulauan di tanah air. Nantinya
hub ini akan melayani
penerbangan Garuda Indonesia
dengan pesawat jet khusus di
masing-masing propinsi di setiap
pulau. Selain itu juga bisa
melayani penerbangan antar
pulau.

"Sehingga penumpang yang ingin
ke Medan dari Makassar tidak
perlu lagi transit di Jakarta.
Langsung saja terbang dari Medan
ke Makassar. Ini akan lebih efektif
biaya dan waktu," katanya.

Hub tersebut juga bisa berfungsi
sebagai bandara internasional,
khususnya bisa menangani
penerbangan internasional, baik
dari maskapai Garuda Indonesia
sendiri maupun maskapai lain.
Selama ini, sudah ada 27 bandara
internasional di seluruh Indonesia.
Dengan mengoptimalkan 5
bandara (di hub tersebut), maka
penerbangan akan lebih efektif.

"Idealnya satu pulau ada satu
bandara internasional," katanya.
Rencananya, dua pesawat jet
bombardier ini akan mulai
beroperasi pada Oktober 2012.

Hal itu merupakan komitmen
Garuda Indonesia dengan
Bombardier Aerospace dari
Kanada yang akan mendatangkan
pesawat tersebut pada bulan
Oktober 2012. Di bulan November,
akan kembali datang dua pesawat
jet dan Desember ada satu
pesawat yang datang.

"Jumlah tersebut merupakan
bagian dari 18 pesawat yang telah
dibeli dari Bombardier
Aerospace," tambahnya.

Pesawat jet ini hanya memiliki
kapasitas tempat duduk sekitar 92
kursi. Dengan pesawat yang lebih
kecil, namun pesawat diklaim
tetap nyaman dipakai.

Penumpang juga mendapat
jaminan kenyamanan dari Garuda
Indonesia. Rencananya 5 pesawat
ini akan langsung ditaruh di hub
Makassar. Tahun depan, 5
pesawat jet ini akan didatangkan
untuk hub Medan.

"Target penumpangnya sekitar
2.070 penumpang per hari.

Dengan asumsi lima pesawat jet,
enam kali frekuensi penerbangan
dan tingkat isian penumpang
pesawat sekitar 75 persen. Itu saja
sudah untung," tambahnya.

Sekadar catatan, pengoperasian
pesawat tersebut sejalan dengan
program pengembangan dan
ekspansi yang terus dilakukan
Garuda, khususnya pada pasar
domestik dan regional jarak
pendek yang memiliki density
yang tinggi. Pesawat-pesawat
tersebut nantinya akan digunakan
oleh Garuda Indonesia untuk
melayani penerbangan rute
domestik dan regional melalui
hub di Makassar, Medan, dan
Balikpapan mulai akhir tahun 2012
ini.

Direktur Utama Garuda Indonesia,
Emirsyah Satar, mengatakan
bahwa pengoperasian pesawat
Bombardier CRJ1000 NextGen ini
merupakan bagian dari program
pengembangan armada dan
"network" yang saat ini terus
dilaksanakan Garuda.

"Pesawat ini nantinya akan
dioperasikan melalui hub
Makassar, Medan dan Balikpapan
untuk meningkatkan connectivity
kota-kota di sekitar ketiga hub
tersebut sehingga akan semakin
memperkuat jaringan/network
Garuda Indonesia secara
keseluruhan.

Di samping itu, pesawat ini juga
akan meningkatkan efisiensi
Garuda karena pesawat ini hemat
bahan bakar hingga 30 persen,"
kata Emir.

Bombardier adalah sebuah
perusahaan Kanada yang
bergerak dalam bidang produksi
alat dan perlengkapan
transportasi, mulai dari pesawat
komersial, jet, serta berbagai
perlengkapan transportasi lain.

Bombardier Commercial Aircraft-
unit bisnis dari Bombardier Inc-
adalah produsen pesawat
berkapasitas hingga 145
penumpang, dengan tingkat
efektivitas opersional tertinggi di
kelasnya. Produk-produk
Bombardier antara lain CRJ
NextGen family, NextGen Q400,
pesawat jet C-series, dan pesawat-
pesawat berkapasitas 100-149
kursi (single aisle).

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih Telah Berkunjung ke Lioni Tiket